Bab 6 Harapanku, Nyawaku!

Ketika dia melihat lagi, jari kelingking yang terputus terlihat di bidang penglihatannya. Tangan kanan Ellen Garcia sudah tidak lagi lengkap, melainkan jari kelingkingnya terputus.

Pada saat itu, pria yang mengerikan dan tampan itu tidak dapat menahan suaranya dan berkata dengan kesakitan, "Apa yang terjadi?!"

Ellen Garcia tertawa seperti lima tahun lalu, seperti orang gila, dengan ekspresi terkejut Jhonson Myers terpantul di matanya, "Bukankah ini hadiah darimu! Jhonson Myers, aku sudah muak dengan apa yang telah kamu lakukan padaku dalam hidupku, tolong lepaskan aku!"

Tolong lepaskan aku!

Jhonson Myers mundur beberapa langkah, melepaskan tangan yang memegangnya dengan lemah dan menatapnya dengan tak percaya.

Tidak ada cinta di mata yang hancur itu, hanya kebencian, jenis kebencian yang telah diukir di sumsum tulang, lalu seperti bara api di matanya.

Rasa sakitnya menyebar begitu tak terduga, seolah-olah dia telah mengulurkan tangannya untuk meraih sesuatu, tetapi gagal menangkapnya di detik berikutnya, rasa sakit menyengat yang tidak dapat dicegah ini mulai menyebar ke seluruh tubuhnya.

Benar ... dia berpikir untuk memasukkannya ke penjara dan membuatnya menyesal seumur hidupnya, tapi kenapa jadi seperti ini...

Siapa yang memperlakukannya dengan kasar di penjara, siapa yang menghancurkan harga dirinya!

Ketika Jhonson Myers memandang Ellen Garcia yang seperti ini, tiba-tiba ada rasa takut yang kuat di hatinya, dia takut dia tidak akan pernah mengerti wanita di depannya lagi. Jelas mereka telah menikah selama lima tahun, tetapi mengapa dia begitu asing dengannya?

Jhonson Myers secara alami tidak mengerti. Selama lima tahun, Ellen Garcia menjadi gila, bodoh dan tidak rasional. Lima tahun keputusasaan itu telah membuatnya mati berkali-kali, membuatnya menjadi sebuah lelucon yang seutuhnya!

Ketika dia melihat ke atas lagi, Ellen Garcia hanya memiliki kebencian yang mengejutkan di matanya.

Jhonson Myers meninggalkan rumah Ellen Garcia seolah-olah melarikan diri dan ketika dia membanting pintu, dia berdiri di pintu, membungkuk dan meraih kerahnya dengan erat sambil terengah-engah, seolah-olah kehabisan napas.

Mengapa Ellen Garcia... menjadi seperti ini? Apa yang terjadi padanya selama lima tahun itu...

Ini jelas apa yang ingin dia lihat, tapi kenapa...

Di balik pintu, Ellen Garcia merosot dan bersandar pada Harley Garcia, diam-diam menderita.

Untuk waktu yang lama, dia meraung dengan suara rendah, seolah-olah menembusi jiwanya sendiri.

Semua gerakan bergejolak yang telah disembunyikan dalam ketenangan, menyapu ke arahnya dengan cara yang lebih keras pada saat ini dan hari yang gelap itu tampaknya menuntut dia untuk terlibat lagi, membuat seluruh tubuh Ellen Garcia gemetar dan Harley Garcia yang dia sandari, menegakkan punggungnya.

"Ibu ... mau minum susu?"

Ellen Garcia menutup matanya dan air matanya jatuh.

******

Setelah malam yang gila, dia mengira Jhonson Myers tidak akan mengganggu mereka berdua lagi, tetapi sore berikutnya, sesuatu terjadi yang mengejutkan Ellen Garcia.

Ethan Garcia menelepon dan mengatakan bahwa dia tidak melihat Harley Garcia di taman kanak-kanak, lalu dekan mengatakan bahwa dia telah melihat seseorang menjemputnya.

Menurut deskripsi dekan, orang itu pasti Jhonson Myers, tidak mungkin salah!

Ellen Garcia berguling turun dari tempat tidur, membuka laci dengan tersandung dan memasukkan obat yang sudah lama tidak diminumnya langsung ke tenggorokannya. Dia muntah beberapa kali, menelan tablet secara utuh, menyeka air mata dari wajahnya dan berdiri lagi.

Dengan kebencian yang jelas di matanya yang kemerahan, dia mengulurkan tangan dan menggenggam pakaian di dadanya, jari-jarinya terus-menerus gemetar.

Tidak apa-apa ... jangan takut.

Jhonson Myers, kamu merebut harapan terakhirku, aku akan bertarung sepenuhnya denganmu!