chapter 42 Salah paham

by Nancy 17:56,Nov 07,2023


Begitu menginjak rem, BMW itu berhenti di pinggir jalan dengan suara nyaring.

Begitu Harriyo Chu membuka pintu mobil, Mandy Kuang jatuh ke tanah.Dia buru-buru melangkah maju untuk mendukung Mandy Kuang.

Melihat Harriyo Chu, ekspresi Mandy Kuang langsung rileks. Dia menyeka keringat di dahinya, buru-buru berdiri dan berkata, "Ayo cepat pergi."

Saat keduanya berjalan cepat menuju BMW, Harriyo Chu bertanya: "Saudari Mei, ada apa?"

Mandy Kuang...

Download APP, continue reading

Chapters

50