Bab 166 Black and White Impermanence

by GG Lorenza 14:28,Sep 11,2022
Di pintu masuk rumah sakit bidang otak, Amanda Winata turun mobil, tetapi Fendy Heryanto tidak ada niat untuk pergi.

"Amanda, aku pergi menemui teman kamu bersama kamu saja?"

“Jangan, kamu buru-buru pergi, anggap aku mohon kamu.” Kata Amanda Winata.

Amanda Winata berkata dan berjalan keluar, dia mau pergi ke supermarket terdekat, datang melihat pasien, tidak bisa pergi dengan tangan kosong.

Namun Fendy Heryanto terus mengikuti di belakang Amanda Winata, dari awal hingga...

Download APP, continue reading

Chapters

600