Bab 1 Semuanya Terjadi Di Bawah Ranjang

Kapal pesiar Pluto.

Cahaya bintang jatuh ke laut dan melebur menjadi ombak dengan cahaya dari kapal pesiar.

Nindy Gu melompat turun dari tangga dan dengan cepat membuka sebuah pintu kecil di depannya.

Dia sudah tahun keempat di universitas dan akan segera lulus. Dia magang di LP Magazine. Hari ini, dia di sini untuk memfilmkan skandal berita palsu Yenny Yu, editor top dari Fantasy Magazine. Selesai melakukan ini, dia akan dapat beralih dari pekerja magang menjadi pekerja tetap.

Benar-benar kenikmatan orang kaya! Segala sesuatu di dalam kamar ini membuatnya tercengang, ini seratus kali lebih luar biasa dari ruangan sempit empat orang tempat dimana dia tinggal itu!

"Bukti, bukti..." Dia mengambil ponselnya dan menggeledah dengan cepat. Belum dua menit, tiba-tiba terdengar suara langkah kaki dan bukaan pintu.

Gawat! Hatinya hancur, matanya melihat ke sekeliling, dia hanya bisa bersembunyi di bawah tempat tidur. Dia mengertakkan giginya dan masuk ke bawah tempat tidur.

Hendak meremas tubuhnya, tiba-tiba ada sebuah tangan besar terulur dengan cepat dan tiba-tiba menutupi mulutnya! Hampir membuat jiwanya terkejut.

Ya Tuhan, ada seorang pria di bawah tempat tidur!

Cahayanya sangat redup, samar-samar dia bisa melihat mata berkilau dan hidung mancung dari pria itu...

“Siapa kamu?” Dia bertanya dengan panik.

Nafas pria itu tenggelam dan dia berbalik, sebuah tangannya menutupi bibirnya dengan erat.

Ada wewangian khusus di telapak tangannya, seperti... campuran lavender dan musk.

Bagian bawah tempat tidur itu terlalu sempit, dan dia menekannya terlalu erat, bahkan sedikit terengah-engah.

Saat ini, pintu terbuka! Kemudian, tawa tajam seorang wanita terdengar, "Haha, sayang, ayolah..."

Mendengar suaranya, ini memang adalah orang yang dicarinya, Yenny Yu. Dia adalah pemimpin redaksi dari pesaing majalah, Fantasy Magazine.

Detik berikutnya, ranjang besar itu tiba-tiba tenggelam, dan pria yang berbaring di atas tubuhnya juga tenggelam.

Uh... Dia memberontak dengan sedih.

"Jangan bergerak..." Bibir pria itu mendekat ke telinganya dan suara rendahnya mengalir ke telinganya.

Saat nada akhirnya turun, mata Nindy Gu tiba-tiba membelalak, dan pria itu sudah semakin dekat.

Apa-apaan... bagaimana pria ini bisa seperti ini? Dia sangat malu sampai-sampai dia akan menangis, sambil berusaha keras.

Pada saat ini, gerakan di atas jugalah besar, dan Yenny Yu beserta 'pria kuat' -nya mulai bertarung!

“Um… sayang…” Pria itu tiba-tiba berseru kegirangan.

Mata Nindy Gu melebar seolah terkena sengatan listrik. Bukankah suara ini, suara pacarnya, Ferry Fu?

Bagaimana mungkin? Kenapa dia bisa di sini? Bagaimana dia bisa mencuri kegembiraan dengan Yenny Yu di sini? Dia jelas-jelas mengatakan bahwa dia melakukan perjalanan bisnis!

“Ferry, aku lebih hebat, ataukah Nindy si gadis konyol itu lebih hebat?” Kata wanita itu dengan lembut.

"Tentu saja kamu, dia hanya sebuah kayu, pelayan gratisku..." kata Ferry Fu dengan tidak sopan.

Kebenarannya seperti ribuan jarum halus dan tajam yang menusuk hati Nindy Gu yang berlubang. Air matanya mengalir keluar, amarahnya membuatnya melupakan semuanya, tubuhnya terus gemetar.

Tangan pria yang menekan di atas tubuh Nindy Gu menjadi lebih keras lagi, dan tubuhnya juga membungkuk.

"Um..." Nindy Gu marah dan juga takut, tetapi tidak bisa membebaskan diri.

Pria itu sangatlah kuat, dia menahan Nindy Gu dengan keras. Musik di dalam ruangan juga terlalu keras, dan dua orang di atas tempat tidur itu sangat menggila sehingga mereka bahkan tidak bisa membayangkan bahwa ada dua orang lain di bawah tempat tidur, yang juga sedang melakukan hal yang sama.

Ruang yang sempit, mulutnya yang ditutup erat, membuatnya sangat gugup...

Pria di atas tempat tidur itu adalah pacarnya selama lebih dari setahun, dan dia sedang huhu haha bersama dengan wanita lain. Sedangkan dia, dia secara paksa ditarik ke bawah tempat tidur oleh pria lain...

Nindy Gu tidak pernah begitu putus asa sebelumnya, rasa sakit di hati dan tubuhnya ini seperti dua gergaji tumpul yang mengamuk dengan hebat di tubuhnya.

――――

Ada suara ketukan di pintu, terdengar sangat terburu-buru.

Ferry Fu mengutuk dan pergi membuka pintu.

Setelah beberapa suara keras, hanya terlihat Ferry Fu yang jatuh di atas lantai, matanya menatap lurus ke bawah tempat tidur. Yenny Yu melompat turun dari tempat tidur, dan sebelum dia bisa berteriak, dia sudah dipukuli di kepalanya dan pingsan.

“Tuan muda.” Beberapa pasang kaki muncul di bawah tempat tidur, berseru serempak.

“Keluar.” Pria yang menekan di atas tubuh Nindy Gu itu bergumam.

Langkah kaki itu segera keluar, dan pria itu perlahan-lahan menarik diri dari tubuh Nindy Gu, lalu keluar dari tempat tidur dengan cepat.

Tuan muda……

Orang-orang di luar menyerahkan pakaian bersih dan menundukkan tangan mereka dengan hormat, menunggunya berbicara.

Pria itu mengenakan mantelnya, memandangi dengan acuh tak acuh kepada pria dan wanita yang lumpuh di atas lantai seperti anjing mati itu, membuka kaki panjangnya dan menginjak tubuh mereka.

“Masih ada seorang wanita di bawah ranjang, bawalah dia pulang.” Katanya dengan suara yang dalam saat keluar.