Bab 11 Aku adalah orang yang menyewa rumahnya (2)
by Hanny
14:27,Feb 06,2020
Selena Xia tidak merasakan ada yang salah, lalu dia tersenyum dan berkata, "Benar."
"Eh, aku ingat yang tinggal di lantai 27 adalah seorang pria, seorang pria yang sangat tampan ..." kata wanita paruh baya itu, sambil menjelaskan kepada Selena Xia, "... jangan salah paham, aku bukan ingin mengetahui privasi orang, aku adalah komite lingkungan ini ... "
Sambil berkata, wanita paruh baya itu kembali bertanya dengan penasaran: "Aku juga sudah lama tidak bertemu dengan pria itu. Apakah kamu pacarnya, kamu datang menemuinya?"
Wanita paruh baya itu berhenti dan melihat sayuran hijau dan beberapa kebutuhan sehari-hari di tangan Selena Xia: "Kamu tinggal di rumahnya, kalau begitu kamu adalah istrinya? Bagus sekali, pria tampan dan wanita cantik, sungguh sangat serasi..."
Wanita paruh baya itu benar, secara hukum, dia adalah istri William ... tapi, William tidak suka dia menyombongkan diri dengan mengatasnamakan dirinya sebagai istrinya. Wanita paruh baya ini tinggal di gedung yang sama dengan WIlliam, tidak tahu kapan William pasti akan bertemu dengan wanita paruh baya ini. Wanita paruh baya ini tampak nya sangat ramah. Jika dia benar-benar berbicara dengan William, takutnya akan membuat William salah paham, dan mengira dia diam-diam menyebarkan hubungan mereka di belakangnya...
Sambil berpikir, Selena Xia segera berkata, memotong ucapan wanita paruh baya itu: "Itu, bukan ... Aku bukan istrinya ..."
"Apa? Kamu bukan istrinya?" Wanita paruh baya itu terkejut, lalu tampaknya dia telah mengerti sesuatu, kemudian dia kembali berkata, "Oh, aku mengerti. Sekarang hubungan kalian masih pasangan kekasih, nona sudah berapa lama kamu tinggal bersamanya? Jika sudah lumayan, menikahlah, melahirkan anak lebih cepat, memulihannya akan lebih cepat juga ... "
"Tidak, tidak ..." Selena Xia kembali berkata, dia takut wanita paruh baya itu banyak berimajinasi. Sebelum dia berbicara, Selena bergegas menggerakkan bibirnya lagi: "Aku juga bukan pacarnya, aku tidak memiliki hubungan dengan dia, Aku ... aku tinggal di rumahnya, karena, karena... "
Selena Xia merasa penjelasannya ini lebih janggal. Dia terbata-bata dua kali, kemudian dia menemukan kata-kata yang lebih masuk akal: "... karena, aku adalah orang yang menyewa rumahnya."
Wanita paruh baya itu langsung mengerti: "Oh, ternyata rumah pria itu telah disewakan ... pantas saja dua tahun belakangan ini aku tidak bertemu dengannya. Dua tahun yang lalu, hampir setiap pagi saat aku turun ke bawah untuk mengantar anakku ke sekolah akan berpapasan dengan dia yang berangkat kerja...”
"Tapi , pria itu tidak kelihatan kekurangan uang, kenapa dia menyewakan rumah yang sebagus ini, terlebih, menyewa rumah di sini pasti tidak murah kan? Kalau begitu pekerjaan nona pasti sangat bagus ... Nona, kamu belum punya pacar kan? Begini, aku akan membantumu mengingatnya ... "
Lift berhenti di lantai tempat wanita paruh baya itu tinggal, pintu lift terbuka, dia berjalan keluar sambil berbicara dengan Selena Xia.
"Nona, jangan khawatir, nanti kalau aku ada bertemu dengan yang baik, aku pasti akan memperkenalkannya denganmu..."
Selena Xia tidak menolak dan tidak menyetujuinya, dia hanya tersenyum sambil mengucapkan "sampai jumpa" kepada wanita paruh baya itu.
Ketika pintu lift ditutup, di dalam lift hanya tersisa Selena Xia seorang diri, setelah seluruh ruangan menjadi hening, senyuman di wajah Selena Xia perlahan-lahan menghilang.
Tadi wanita paruh baya itu berkata, pantas saja dua tahun belakangan ini aku tidak bertemu dengannya.... Dalam dua tahun belakangan ini, bukankah dalam dua tahun ini Willam telah menikah dengannya ? Karena dia, William jadi sangat jarang kembali ke rumahnya, kan?
"Eh, aku ingat yang tinggal di lantai 27 adalah seorang pria, seorang pria yang sangat tampan ..." kata wanita paruh baya itu, sambil menjelaskan kepada Selena Xia, "... jangan salah paham, aku bukan ingin mengetahui privasi orang, aku adalah komite lingkungan ini ... "
Sambil berkata, wanita paruh baya itu kembali bertanya dengan penasaran: "Aku juga sudah lama tidak bertemu dengan pria itu. Apakah kamu pacarnya, kamu datang menemuinya?"
Wanita paruh baya itu berhenti dan melihat sayuran hijau dan beberapa kebutuhan sehari-hari di tangan Selena Xia: "Kamu tinggal di rumahnya, kalau begitu kamu adalah istrinya? Bagus sekali, pria tampan dan wanita cantik, sungguh sangat serasi..."
Wanita paruh baya itu benar, secara hukum, dia adalah istri William ... tapi, William tidak suka dia menyombongkan diri dengan mengatasnamakan dirinya sebagai istrinya. Wanita paruh baya ini tinggal di gedung yang sama dengan WIlliam, tidak tahu kapan William pasti akan bertemu dengan wanita paruh baya ini. Wanita paruh baya ini tampak nya sangat ramah. Jika dia benar-benar berbicara dengan William, takutnya akan membuat William salah paham, dan mengira dia diam-diam menyebarkan hubungan mereka di belakangnya...
Sambil berpikir, Selena Xia segera berkata, memotong ucapan wanita paruh baya itu: "Itu, bukan ... Aku bukan istrinya ..."
"Apa? Kamu bukan istrinya?" Wanita paruh baya itu terkejut, lalu tampaknya dia telah mengerti sesuatu, kemudian dia kembali berkata, "Oh, aku mengerti. Sekarang hubungan kalian masih pasangan kekasih, nona sudah berapa lama kamu tinggal bersamanya? Jika sudah lumayan, menikahlah, melahirkan anak lebih cepat, memulihannya akan lebih cepat juga ... "
"Tidak, tidak ..." Selena Xia kembali berkata, dia takut wanita paruh baya itu banyak berimajinasi. Sebelum dia berbicara, Selena bergegas menggerakkan bibirnya lagi: "Aku juga bukan pacarnya, aku tidak memiliki hubungan dengan dia, Aku ... aku tinggal di rumahnya, karena, karena... "
Selena Xia merasa penjelasannya ini lebih janggal. Dia terbata-bata dua kali, kemudian dia menemukan kata-kata yang lebih masuk akal: "... karena, aku adalah orang yang menyewa rumahnya."
Wanita paruh baya itu langsung mengerti: "Oh, ternyata rumah pria itu telah disewakan ... pantas saja dua tahun belakangan ini aku tidak bertemu dengannya. Dua tahun yang lalu, hampir setiap pagi saat aku turun ke bawah untuk mengantar anakku ke sekolah akan berpapasan dengan dia yang berangkat kerja...”
"Tapi , pria itu tidak kelihatan kekurangan uang, kenapa dia menyewakan rumah yang sebagus ini, terlebih, menyewa rumah di sini pasti tidak murah kan? Kalau begitu pekerjaan nona pasti sangat bagus ... Nona, kamu belum punya pacar kan? Begini, aku akan membantumu mengingatnya ... "
Lift berhenti di lantai tempat wanita paruh baya itu tinggal, pintu lift terbuka, dia berjalan keluar sambil berbicara dengan Selena Xia.
"Nona, jangan khawatir, nanti kalau aku ada bertemu dengan yang baik, aku pasti akan memperkenalkannya denganmu..."
Selena Xia tidak menolak dan tidak menyetujuinya, dia hanya tersenyum sambil mengucapkan "sampai jumpa" kepada wanita paruh baya itu.
Ketika pintu lift ditutup, di dalam lift hanya tersisa Selena Xia seorang diri, setelah seluruh ruangan menjadi hening, senyuman di wajah Selena Xia perlahan-lahan menghilang.
Tadi wanita paruh baya itu berkata, pantas saja dua tahun belakangan ini aku tidak bertemu dengannya.... Dalam dua tahun belakangan ini, bukankah dalam dua tahun ini Willam telah menikah dengannya ? Karena dia, William jadi sangat jarang kembali ke rumahnya, kan?
Xi'an Perfect Planet Internet Technology Co., Ltd. (西安完美星球网络科技有限公司) © 2020 www.readmeapps.com All rights reserved