Bab 5 Mengenal Ellen Chu
by Leo
11:28,Sep 12,2021
Tepat ketika dia menarik seorang pria berkacamata untuk menanyakan tentang Olive Xiao, di belakangnya, tiba-tiba terdengar suara malu-malu.
"Ini...Pria tampan ini, ini untuk..."
Dave Chen menoleh dan melihat seorang wanita cantik kecil berseragam perawat, dengan mata besar dan wajah oval, badannya kecil, indah dan menawan.
Pada saat ini, pipinya yang putih memerah, dan sebuah benda kecil terjepit di tangannya, dan dia menyerahkannya kepada Dave Chen. Terlihat dia menundukkan kepalanya, ekspresi wajahnya tampak tidak normal.
Ellen Chu adalah perawat magang di Rumah Sakit 1. Rumah Sakit 1 hari ini sedang melakukan kegiatan kesejahteraan masyarakat di alun-alun stasiun untuk mempromosikan pencegahan penyakit menular antara pria dan wanita dan mendistribusikan kondom secara gratis.
Awalnya kegiatan seperti ini sudah memalukan. Apalagi untuk gadis seperti Ellen Chu, wajahnya yang awalnya tidak tebal, dia baru saja mulai bekerja dan bahkan belum punya pacar. Menyuruhnya melakukan pekerjaan seperti ini, dia bagaimana bisa tidak malu? Memegang benda kecil itu di tangannya, Ellen Chu tidak bisa mengangkat kepalanya karena malu.
Tapi tidak ada cara lain, ini adalah tugasnya. Dekannya sudah menjelaskan, setiap orang tidak hanya harus menyebarkan 100 kondom, tetapi juga harus melakukan sebuah wawancara. Isi wawancaranya benar-benar memalukan, dan itu semua adalah topik memalukan yang hanya bisa dibicarakan oleh suami dan istri. Misalnya, apakah kalian memakai kondom saat berhubungan seks, bagaimana kalian melakukan pekerjaan kebersihan sebelum dan sesudah seks, dll.
Hal-hal seperti ini, bagaimana mungkin seorang gadis kecil murni Ellen Chu bisa mengatakannya! Tapi tidak ada cara lain, ini adalah tugas yang diberikan oleh dekannya. Khusus untuk beberapa pekerja magang baru, dekan secara khusus menekankan kalau tugas ini tidak dapat diselesaikan, maka jangan harap mereka bisa mendapatkan hasil penilaian magang.
Jadi tidak ada cara lain, Ellen Chu hanya bisa dengan tersipu memegang benda kecil di tangannya untuk menemukan seseorang dan memulai wawancara. Namun, karena wajahnya yang tidak tebal, setelah menahan diri akhirnya masih tidak berani maju mengajak orang wawancara, sampai akhirnya dia melihat seorang anak laki-laki seusianya, mengenakan pakaian biasa, dia baru akhirnya mengumpulkan keberanian untuk maju dan berbicara.
Mendengar suara di belakangnya, Dave Chen menoleh. Pertama, dia melihat seorang perawat mungil berpakaian cantik, dan kemudian dia baru melihat benda yang di pegang di tangannya.
“Apa ini?” Dave Chen dengan penasaran mengambil apa yang ada di tangan perawat kecil itu dan meremasnya di depan matanya.
"Ini..." Ellen Chu benar-benar malu. Dalam hatinya berkata, memangnya kamu tidak tahu? Sepertinya orang ini juga anak nakal, benar-benar nakal.
“Nona Perawat, aku benar-benar tidak tahu.” Dave Chen anak ini memang anak nakal. Meskipun dia tidak sering turun gunung, tapi dia masih tahu benda ini. Sebelumnya, saat kakak senior laki-laki dan perempuannya bersama, mereka mengenakan ini. Dan jugs karena inilah, pria tua itu marah dan membuat kakak seniornya itu turun gunung, hanya menyisakan dirinya yang hidup bergantung satu sama lain dengan pria tua itu.
Tentu saja, karena dia nakal jadi dia baru dengan sengaja menanyakan itu.
Benar-benar tidak tahu...
Ellen Chu menatap Dave Chen dengan malu. Dengan pakaian yang polos, wajah yang sederhana, dia seharusnya adik yang datang dari desa. Mungkin dia benar-benar tidak mengenalnya.
Namun, dia harus bagaimana menjawabnya.
“Kakak, tolong perkenalkan ini padaku.” Kata Dave Chen sambil tersenyum sambil memegang benda itu di tangannya.
Wajah cantik Ellen Chu hampir meneteskan air mata karena malu. Dalam hatinya masih sedikit marah.
Tapi tidak ada cara lain, Ellen Chu hanya bisa dengan tersipu menjelaskannya: "Ini…Ini namanya...Pengaman…Set, ini digunakan…Untuk itu."
“Untuk itu apa?” Tak disangka, ke-ingintahuan adik kecil ini sangat kuat, dia benar-benar menanyakan ini sampai akhir!
Wajah cantik Ellen Chu sangat panas, terutama ketika melihat banyak orang di sekitar yang dengan tidak ramah berkata: "Jawab, jawab lah. Ini kan juga tanggung jawab dokter dan perawat sepertimu!"
Pada saat ini, wajah cantik Ellen Chu sudah merah seperti apel matang. Tapi tidak ada cara lain, dia hanya bisa menjawab dengan suara rendah: "Ini…Untuk hal semacam itu. Itu loh..." Aiya, Ellen Chu bagaimana mungkin mengatakan ini. Di tengah percakapan, kepala Ellen Chu hampir jatuh ke dadanya, dan dia tidak berani mengangkatnya lagi.
Jantung Ellen Chu berdebar kencang, dalam hatinya berkata anak dari desa ini harusnya mengerti.
Namun, kalimat berikutnya dari anak ini hampir membuatnya gila.
"Kakak Perawat, aku masih belum begitu mengerti, dapatkah kamu menunjukkannya?"
Ellen Chu terhuyung dan hampir jatuh. Bisakah mengatakan itu dia sudah mengeluarkan keberaniannya 90%, lalu sekarang dia harus bagaimana menunjukkannya?
Ellen Chu terdiam, tetapi adik dari desa ini dengan wajah haus akan pengetahuan. Membuatnya ingin marah, tetapi tidak ada cara untuk menguarkan emosinya.
Dalam keputusasaan, dia hanya bisa berkata: "Ini...Hubungan antara pria dan wanita...Hal yang dilakukan oleh pria dan wanita, hal semacam itu!"
Fiuh! Ellen Chu akhirnya bisa merasa lega setelah mengatakannya, dan sebenarnya tidak sulit untuk mengatakan itu.
Tapi omong-omong, adik kecil ini, pertanyannya ternyata begitu banyak!
“Oh, hal seperti itu. Jadi benda ini sebenarnya pakainya bagaimana? Kaka perawat, bisakah kamu memberi tahuku?” Tangan adik itu memegang benda itu dan terus berkata sambil tersenyum.
Ellen Chu benar-benar kehilangan kata-kata. Ini membuatnya tidak lagi bisa memberitahu pihak lawan, dia tidak mungkin mengeluarkan benda itu dan menunjukkan cara pakainya kan.
Dave Chen semakin menganggap perawat muda ini sangat menarik. Kalak muda yang sangat cantik, terutama ketika dia tersipu, imut sekali.
"Minggir! Minggir!"
Pada saat ini, tiba-tiba, sebuah suara kasar terdengar, dan kemudian kerumunan itu dipisahkan dengan kasar, dan beberapa anak muda dengan rambut dicat kuning dengan angkuh masuk.
“Di sini tidak boleh dipasang stan, ini tindakan ilegal dan harus membayar denda!” Orang yang memimpin orang-orang itu, wajahnya panjang, sikap keras kepalanya benar-benar kuat.
Ellen Chu buru-buru menjelaskan: "Aku di sini bukan untuk mendirikan stan, aku dari Rumah Sakit 1, dan aku di sini sedang melakukan kegiatan amal..."
“Itu juga tidak boleh!” Pria berkepala panjang itu memutar matanya dan berkata, “Apa pun yang kamu lakukan di sini, memangnya sudah didiskusikan denganku? Ini adalah tempatku-Bos Six!”
Pada saat ini, para penonton di sekitarnya berbisik. Dari kata-kata mereka, yang lainnya dapat mengetahui kalau pria ini bernama Bos Six, dan dia adalah ketua geng. Siapa pun yang ingin mendirikan stan dan menjual barang-barang di alun-alun stasiun ini harus mendapatkan persetujuan mereka.
“Ikut aku! Pergi ke kantorku dan bayar dendanya!” Bos Six itu melangkah maju untuk menarik lengan kecil Ellen. Melihat mata celaka pria itu hendak menatap seragam perawat Ellen Chu yang menggembung. Orang yang cerdas sekilas paham akan niat jahatnya.
Ellen Chu tentu saja tidak ingin pergi bersamanya. Namun, dia tidak sekuat Bos Six. Dia ingin meminta bantuan, tetapi orang-orang di sekitar hanya menonton, tidak ada yang berani melangkah maju. Adapun orang-orang rumah sakit, mereka semua ada di sisi alun-alun, dan jaraknya lumayan jauh.
Bagaimana ini? Melihat Ellen Chu akan dibawa pergi oleh Bos Six bajingan itu. Adapun apa yang akan dilakukan olehnya nanti, banyak orang yang mendirikan stan di samping tahu dengan jelas.
"Gadis ini akan berakhir."
Seorang paman menghela napas. Dia ingat dengan jelas beberapa hari yang lalu, gadis cantik yang sama ditarik secara paksa oleh Bos Six, dan kemudian ditarik ke dalam van di sebelahnya. Dia melihat dengan matanya sendiri kalau gadis itu dibebaskan 1 jam kemudian dengan air mata bercucuran dan pakaian yang tidak teratur, bahkan dress yang dipakainya ikut robek.
Pada saat ini, Ellen Chu diseret secara paksa oleh ketiga pria itu, dan semakin dekat ke arah van mereka.
"Ini...Pria tampan ini, ini untuk..."
Dave Chen menoleh dan melihat seorang wanita cantik kecil berseragam perawat, dengan mata besar dan wajah oval, badannya kecil, indah dan menawan.
Pada saat ini, pipinya yang putih memerah, dan sebuah benda kecil terjepit di tangannya, dan dia menyerahkannya kepada Dave Chen. Terlihat dia menundukkan kepalanya, ekspresi wajahnya tampak tidak normal.
Ellen Chu adalah perawat magang di Rumah Sakit 1. Rumah Sakit 1 hari ini sedang melakukan kegiatan kesejahteraan masyarakat di alun-alun stasiun untuk mempromosikan pencegahan penyakit menular antara pria dan wanita dan mendistribusikan kondom secara gratis.
Awalnya kegiatan seperti ini sudah memalukan. Apalagi untuk gadis seperti Ellen Chu, wajahnya yang awalnya tidak tebal, dia baru saja mulai bekerja dan bahkan belum punya pacar. Menyuruhnya melakukan pekerjaan seperti ini, dia bagaimana bisa tidak malu? Memegang benda kecil itu di tangannya, Ellen Chu tidak bisa mengangkat kepalanya karena malu.
Tapi tidak ada cara lain, ini adalah tugasnya. Dekannya sudah menjelaskan, setiap orang tidak hanya harus menyebarkan 100 kondom, tetapi juga harus melakukan sebuah wawancara. Isi wawancaranya benar-benar memalukan, dan itu semua adalah topik memalukan yang hanya bisa dibicarakan oleh suami dan istri. Misalnya, apakah kalian memakai kondom saat berhubungan seks, bagaimana kalian melakukan pekerjaan kebersihan sebelum dan sesudah seks, dll.
Hal-hal seperti ini, bagaimana mungkin seorang gadis kecil murni Ellen Chu bisa mengatakannya! Tapi tidak ada cara lain, ini adalah tugas yang diberikan oleh dekannya. Khusus untuk beberapa pekerja magang baru, dekan secara khusus menekankan kalau tugas ini tidak dapat diselesaikan, maka jangan harap mereka bisa mendapatkan hasil penilaian magang.
Jadi tidak ada cara lain, Ellen Chu hanya bisa dengan tersipu memegang benda kecil di tangannya untuk menemukan seseorang dan memulai wawancara. Namun, karena wajahnya yang tidak tebal, setelah menahan diri akhirnya masih tidak berani maju mengajak orang wawancara, sampai akhirnya dia melihat seorang anak laki-laki seusianya, mengenakan pakaian biasa, dia baru akhirnya mengumpulkan keberanian untuk maju dan berbicara.
Mendengar suara di belakangnya, Dave Chen menoleh. Pertama, dia melihat seorang perawat mungil berpakaian cantik, dan kemudian dia baru melihat benda yang di pegang di tangannya.
“Apa ini?” Dave Chen dengan penasaran mengambil apa yang ada di tangan perawat kecil itu dan meremasnya di depan matanya.
"Ini..." Ellen Chu benar-benar malu. Dalam hatinya berkata, memangnya kamu tidak tahu? Sepertinya orang ini juga anak nakal, benar-benar nakal.
“Nona Perawat, aku benar-benar tidak tahu.” Dave Chen anak ini memang anak nakal. Meskipun dia tidak sering turun gunung, tapi dia masih tahu benda ini. Sebelumnya, saat kakak senior laki-laki dan perempuannya bersama, mereka mengenakan ini. Dan jugs karena inilah, pria tua itu marah dan membuat kakak seniornya itu turun gunung, hanya menyisakan dirinya yang hidup bergantung satu sama lain dengan pria tua itu.
Tentu saja, karena dia nakal jadi dia baru dengan sengaja menanyakan itu.
Benar-benar tidak tahu...
Ellen Chu menatap Dave Chen dengan malu. Dengan pakaian yang polos, wajah yang sederhana, dia seharusnya adik yang datang dari desa. Mungkin dia benar-benar tidak mengenalnya.
Namun, dia harus bagaimana menjawabnya.
“Kakak, tolong perkenalkan ini padaku.” Kata Dave Chen sambil tersenyum sambil memegang benda itu di tangannya.
Wajah cantik Ellen Chu hampir meneteskan air mata karena malu. Dalam hatinya masih sedikit marah.
Tapi tidak ada cara lain, Ellen Chu hanya bisa dengan tersipu menjelaskannya: "Ini…Ini namanya...Pengaman…Set, ini digunakan…Untuk itu."
“Untuk itu apa?” Tak disangka, ke-ingintahuan adik kecil ini sangat kuat, dia benar-benar menanyakan ini sampai akhir!
Wajah cantik Ellen Chu sangat panas, terutama ketika melihat banyak orang di sekitar yang dengan tidak ramah berkata: "Jawab, jawab lah. Ini kan juga tanggung jawab dokter dan perawat sepertimu!"
Pada saat ini, wajah cantik Ellen Chu sudah merah seperti apel matang. Tapi tidak ada cara lain, dia hanya bisa menjawab dengan suara rendah: "Ini…Untuk hal semacam itu. Itu loh..." Aiya, Ellen Chu bagaimana mungkin mengatakan ini. Di tengah percakapan, kepala Ellen Chu hampir jatuh ke dadanya, dan dia tidak berani mengangkatnya lagi.
Jantung Ellen Chu berdebar kencang, dalam hatinya berkata anak dari desa ini harusnya mengerti.
Namun, kalimat berikutnya dari anak ini hampir membuatnya gila.
"Kakak Perawat, aku masih belum begitu mengerti, dapatkah kamu menunjukkannya?"
Ellen Chu terhuyung dan hampir jatuh. Bisakah mengatakan itu dia sudah mengeluarkan keberaniannya 90%, lalu sekarang dia harus bagaimana menunjukkannya?
Ellen Chu terdiam, tetapi adik dari desa ini dengan wajah haus akan pengetahuan. Membuatnya ingin marah, tetapi tidak ada cara untuk menguarkan emosinya.
Dalam keputusasaan, dia hanya bisa berkata: "Ini...Hubungan antara pria dan wanita...Hal yang dilakukan oleh pria dan wanita, hal semacam itu!"
Fiuh! Ellen Chu akhirnya bisa merasa lega setelah mengatakannya, dan sebenarnya tidak sulit untuk mengatakan itu.
Tapi omong-omong, adik kecil ini, pertanyannya ternyata begitu banyak!
“Oh, hal seperti itu. Jadi benda ini sebenarnya pakainya bagaimana? Kaka perawat, bisakah kamu memberi tahuku?” Tangan adik itu memegang benda itu dan terus berkata sambil tersenyum.
Ellen Chu benar-benar kehilangan kata-kata. Ini membuatnya tidak lagi bisa memberitahu pihak lawan, dia tidak mungkin mengeluarkan benda itu dan menunjukkan cara pakainya kan.
Dave Chen semakin menganggap perawat muda ini sangat menarik. Kalak muda yang sangat cantik, terutama ketika dia tersipu, imut sekali.
"Minggir! Minggir!"
Pada saat ini, tiba-tiba, sebuah suara kasar terdengar, dan kemudian kerumunan itu dipisahkan dengan kasar, dan beberapa anak muda dengan rambut dicat kuning dengan angkuh masuk.
“Di sini tidak boleh dipasang stan, ini tindakan ilegal dan harus membayar denda!” Orang yang memimpin orang-orang itu, wajahnya panjang, sikap keras kepalanya benar-benar kuat.
Ellen Chu buru-buru menjelaskan: "Aku di sini bukan untuk mendirikan stan, aku dari Rumah Sakit 1, dan aku di sini sedang melakukan kegiatan amal..."
“Itu juga tidak boleh!” Pria berkepala panjang itu memutar matanya dan berkata, “Apa pun yang kamu lakukan di sini, memangnya sudah didiskusikan denganku? Ini adalah tempatku-Bos Six!”
Pada saat ini, para penonton di sekitarnya berbisik. Dari kata-kata mereka, yang lainnya dapat mengetahui kalau pria ini bernama Bos Six, dan dia adalah ketua geng. Siapa pun yang ingin mendirikan stan dan menjual barang-barang di alun-alun stasiun ini harus mendapatkan persetujuan mereka.
“Ikut aku! Pergi ke kantorku dan bayar dendanya!” Bos Six itu melangkah maju untuk menarik lengan kecil Ellen. Melihat mata celaka pria itu hendak menatap seragam perawat Ellen Chu yang menggembung. Orang yang cerdas sekilas paham akan niat jahatnya.
Ellen Chu tentu saja tidak ingin pergi bersamanya. Namun, dia tidak sekuat Bos Six. Dia ingin meminta bantuan, tetapi orang-orang di sekitar hanya menonton, tidak ada yang berani melangkah maju. Adapun orang-orang rumah sakit, mereka semua ada di sisi alun-alun, dan jaraknya lumayan jauh.
Bagaimana ini? Melihat Ellen Chu akan dibawa pergi oleh Bos Six bajingan itu. Adapun apa yang akan dilakukan olehnya nanti, banyak orang yang mendirikan stan di samping tahu dengan jelas.
"Gadis ini akan berakhir."
Seorang paman menghela napas. Dia ingat dengan jelas beberapa hari yang lalu, gadis cantik yang sama ditarik secara paksa oleh Bos Six, dan kemudian ditarik ke dalam van di sebelahnya. Dia melihat dengan matanya sendiri kalau gadis itu dibebaskan 1 jam kemudian dengan air mata bercucuran dan pakaian yang tidak teratur, bahkan dress yang dipakainya ikut robek.
Pada saat ini, Ellen Chu diseret secara paksa oleh ketiga pria itu, dan semakin dekat ke arah van mereka.
Xi'an Perfect Planet Internet Technology Co., Ltd. (西安完美星球网络科技有限公司) © 2020 www.readmeapps.com All rights reserved