Bab 442 Kecemburuan

by Arawinda Kiranna 08:54,Oct 12,2022
"Bukankah aku sudah memberitahumu untuk tidak datang? Aku bisa pulang sendiri." Tasya sengaja mengabaikannya dan pura-pura acuh tak acuh.

Melihat wajah merah mudanya, Samuel segera berkata, "Kamu tidak bisa mengemudi setelah minum. Lagi pula, bukankah tepat dan pantas untuk menjemput istriku?"

"Istri? Bukankah kamu baru saja ingin menceraikanku? Istri macam apa aku ini?"

"Semuanya hanay emosi sesaat, ayo pulang dulu. Jangan sampai kakak dan kakak ipar melihat lelucon kita. Selain...

Download APP, continue reading

Chapters

570