Bab 3 Berlutut Mengakui Kesalahan

Sampai di universitas keesokan harinya, Charles Lee tanpa sengaja melihat Sofia Ning dan Nathan Jiang, mengingat kejadian saat kedua orang ini bercinta di dalam hotel, Charles Lee merasa seluruh tubuhnya tidak enak, matanya melihat tubuh Sofia Ning yang begitu familiar, kegalauan di hatinya semakin menjadi, padahal dia tahu kalau wanita itu tidak pantas untuk diperjuangkan, tapi di waktu sekarang sulit rasanya untuk melupakan semuanya, setiap gerak dan tingkah lakunya masih terbayang dan membekas di hatinya, kalau ingin menyalahkan, dia harusnya menyalahkan dirinya sendiri karena telah mencintai Sofia Ning terlalu dalam, dan dia tidak seharusnya mencintai wanita itu.

Tiba-tiba terdengar sebuah suara.

“Ck ck, ini bukannya Lee orang yang tidak berguna itu ya, aku dengar kamu kemarin membawa orang mencari Sofia, bagaimana hasilnya? Sofia kok tidak pulang denganmu?”

Begitu kata-kata ini keluar, hati Charles Lee semakin tidak karuan, dia tidak menjawab, ingin terus berjalan lurus.

Jasmine Xu dengan cepat menangkap bahu Charles Lee, wajahnya terlihat kesal, dengan dingin berkata: “Aku sedang berbicara denganmu, kamu tuli ya, atau bisu?”

Mood Charles Lee dari awal sudah tidak baik, dia dengan tenaga mendorong dan menyingkirkan tangan Jasmine Xu.

Jasmine Xu mengerang, terduduk di tanah, dan Charles Lee terkejut, kembali dan ingin membantu Jasmine Xu berdiri, dia dengan suara rendah meminta maaf, dan berkata kalau dia tidak sengaja.

Jasmine Xu melotot melihatnya, dengan emosi berkata: “Charles, siapa kamu? Sakit hati karena dikhianati pacar, kamu seharusnya pergi mencarinya, bukan melampiaskannya padaku!”

Beribu jarum, seperti datang dan menusuk tubuhnya.

Masalah ini ternyata, tidak hanya dia yang tahu, sepertinya...hubungan tentang Sofia Ning dan Nathan Jiang, dari awal sudah diketahui orang banyak, dan terakhir hanya dia sendiri yang baru tahu.

Charles Lee dengan cepat meminta maaf, dan berkata kalau dirinya tidak sengaja.

Suara Jasmine Xu yang terlalu besar, langsung mengundang perhatian orang sekitar, dan di saat ini, karena suara itu akhirnya turut mengundang Nathan Jiang dan Sofia Ning datang ke arahnya.

Charles Lee yang melihat keduanya, rasanya ingin mencari lobang dan masuk ke dalam sana, sekarang, setiap dia melihat wajah Sofia Ning otaknya pasti dengan otomatis memutar kejadian keduanya di dalam hotel, dan itu membuat wajahnya panas tak karuan.

“Ada apa?” Nathan Jiang melihat ke arah Jasmine Xu.

Jasmine Xu memakai celana pendek yang sexy, baju sedada, wajahnya putihnya terlihat menatap rendah Charles Lee, dia mengurut pelan kakinya, melihat Nathan Jiang datang, dia langsung merubah ekspresinya dengan ekspresi lembut lalu berkata: “Charles tidak tahu diri, aku sedang bicara dengannya, dia kalau berpura-pura tuli dan bisu ya sudahlah ya, tapi ini masih berani main tangan!”

“Aku pernah melihat laki-laki ini, dia pelayan kantin, juga pembersih lapangan basket, dengar-dengar dia dari kecil sudah yatim piatu, tidak tahu mengapa bisa masuk ke universitas kita!”

“Pantas saja tidak ada normanya sama sekali, ada ibu yang melahirkan, tapi tidak ada ayah yang mengajarkan, anak seperti ini, bagaimana bisa pantas menjadi murid!”

“Dia setiap tahun selalu telat membayar uang kuliah, untungnya konselor kita baik hati dan pengertian, kalau tidak dia pasti dari dulu sudah out dari sini.”

“Sudah jangan berkata apa-apa lagi, cepat minta maaf dengan Jasmine!”

“Minta maaf!”

……

“Aku tidak.”

Charles Lee mengepalkan tangannya, tiba-tiba tidak tahu harus berkata apa.

Dia berdiri di samping, tidak berani menatap mata semua orang yang melihatnya, musuh-musuh di sekitarnya semakin bertambah, mereka semua mengelilinginya dan menyudutkannya, ada beberapa laki-laki yang sudah siap untuk menghajarnya.

Charles Lee dengan suara rendah berkata, aku sudah meminta maaf.

Nathan Jiang menundukkan badan, menggendong tubuh Jasmine Xu, tangan besarnya tanpa bisa di kontrol menyentuh celana dalam Jasmine Xu, dan dengan sengaja menyentuhnya beberapa kali, Jasmine Xu walaupun merasakannya, tapi dari ekspresi wajahnya terlihat tidak peduli, tatapannya segera beralih ke Charles Lee, menggertakan gigi berkata: “Jadi yang kamu bilang tadi maaf, padahal kata-kata yang kamu ucapakan tadi tidak tulus.”

Charles Lee berkata: “Jadi kamu mau bagaimana?”

Mata Jasmine Xu berputar, lalu berkata: “Teriak apa kamu, Tuan Jiang, kalian lihat kan, laki-laki sebesar ini hanya bisa membully wanita.”

Sofia Ning mendengus.

“Charles, mengapa kamu serendah ini? Aku sudah bilang berapa kali padamu, kita tidak cocok, siang ini tuan Jiang sudah mentorelirmu, kamu terus menjeratku ya sudahlah ya, tapi ini masih menjerat Jasmine, orang sepertimu, pantas saja hanya bisa menjadi anjing.”

Charles Lee dengan marah berkata: “Aku tidak menjeratnya, padahal dia...”

Kata-katanya belum selesai, tapi sebuah kaki dengan tiba-tiba menendang perutnya, dan kaki ini datang dari Nathan Jiang, Charles Lee terduduk di tanah, belum sempat bangun berlanjut dengan beberapa orang yang datang ikut menghajarnya.

“Gila, berani mengganggu pacar tuan Jiang, aku rasa kamu sudah bosan hidup.”

Jasmine Xu melihat ini, takut kalau masalah ini menjadi besar, segera menghentikan orang-orang, tapi Nathan Jiang tidak melakukannya, dia berkecak pinggang, setengah tersenyum berkata: “Mengampuninya boleh saja, tapi orang ini setelah berbuat salah, harus diberikan pelajaran, kalau tidak nantinya dia pasti akan terus menjerat dan mengganggu Jasmine dan Sofia.”

Sofia Ning tiba-tiba berkata: “Charles, cepat minta maaf baik-baik dengan Jasmine!”

Paru-paru Charles Lee rasanya mau meledak, padahal orang yang merebut pacarnya adalah Nathan Jiang, dan orang yang dizholimi adalah dia, dan orang yang menghajarnya, tidak mungkin tidak ada yang melihat kejadian ini dari awal, tapi mereka masih saja berpihak pada orang yang salah, sungguh menyebalkan.

Dia tahu apapun yang dikatakannya pasti tidak berguna.

“Berlutut lah, berlutut dan minta maaf pada Jasmine, dan aku akan menyuruh Tuan Jiang untuk mengampunimu.”

Nathan Jiang mendengus.

Ketika kata-kata itu keluar, orang yang ada disana berang, dan banyak orang yang terus mengatainya kata-kata kotor, dan walaupun dia berlutut, juga tidak ada harganya.

Charles Lee dengan marah berkata: “Sofia, Jasmine kalian jangan keterlaluan membully seseorang.”

Jasmine Xu maju dan menamparnya, berkata: “Charles kamu kira kamu siapa, kamu itu hanya anjing yang dipelihara Sofia, setiap hari mengelilingi Sofia, jangankan Sofia, aku saja kesal melihatmu, hari ini kalau bukan karena Sofia, aku pasti akan memintamu membayar biaya obat dan dokter, karena telah membuatku terluka!”