Bab 621 Hanya mengikuti siapa yang pergi

Langit seketika menjadi gelap, udara seketika seperti dipenuhi dengan kesedihan, pria itu perlahan-lahan mendesah, “Saat masih kecil mendengarkan nenekku bercerita mengenai legenda Kuil Garanji, saat itu aku selalu merasa prajurit yang tidak kembali dari berperang itu sedikit tidak berperasaan, mengecewakan wanita hingga mati menunggunya kembali ke Kota Luyang, bahkan masih terharu hingga menangis, sedangkan disaat ini mengalami begitu banyak, aku baru mengetahui diriku sendiri sudah tidak dapat...