Bab 11: Aku Tidak Mengenalmu
by 疯狂小马甲
14:35,Dec 01,2023
"Apakah kamu tidak paham sopan santun?" Bentak Donny Wang saat melihat Samuel Wu masuk ke kantor Miki Yang tanpa mengetuk pintu terlebih dahulu.
"Seseorang mencarimu di luar." Samuel Wu melirik dingin ke arah Donny Wang.
"Mencariku?" Donny Wang menggelengkan kepala. Tatapannya seolah meragukan ucapan Samuel Wu. "Aku tidak punya teman di Kota Liang, tidak mungkin ada orang yang mencariku. Jika kamu berniat menipuku, aku rasa kamu harus mencari cara lain."
"Tapi seseorang benar-benar mencarimu di luar." Samuel Wu mengulangi lagi ucapannya. Kali ini ia tampak tidak sabar.
"Aku tidak percaya ucapanmu." Donny Wang menggelengkan kepala. Ia tampak acuh.
"Sally Li datang mencarimu di Galeri Barang Antik." Keringat tampak bercucuran di wajah Samuel Wu, namun ekspresinya tampak antusias. Dia melangkah maju, menyisipkan senyuman kecil, kemudian berkata, "Tidak pernah terpikirkan bahwa Kakak Wang begitu berbakat. Ternyata Kakak Wang temannya Sally Li. Hebat!"
"Siapa Sally Li?" Donny Wang tampak acuh. Ia segera menoleh ke arah Miki Yang yang sedang duduk di kursi miliknya. "Kak Miki, kita makan apa malam ini? Sepertinya aku harus pulang untuk menyiapkannya."
"Kita sedang membicarakan hal serius." Miki Yang menatap tajam Donny Wang, kemudian meluruskan arah pembicaraan mereka sekali lagi, "Apa kamu benar-benar tidak mengenal orang itu?"
"Tidak kenal." Donny Wang menggelengkan kepalanya. Tanpa berpikir panjang dia segera berkata, "Saat di sekolah dulu, aku memang tidak mengenal banyak orang. Selain itu, aku tidak lama tinggal di Kota Liang. Beberapa hari ini aku baru saja kembali. Jadi sudah pasti aku pasti tidak mengenalnya. Tetapi sepertinya dia mengenalku."
"Aku juga tidak mengenalnya." Miki Yang mengernyitkan dahinya.
"Kalau aku tidak mengenalnya, kenapa dia mencariku? Tidak akan aku temui dia!" Donny Wang tertawa sinis.
"Sally Li. Nama yang cukup unik." Ekspresi wajah Miki Yang perlahan tampak lebih santai, kembali menjadi sosok wanita dewasa yang mempesona.
"Siapa lagi orang ini?" Ujar Donny Wang dengan acuh tak acuh.
"Manajer Yang, apa Anda mengatakan Sally Li?" Ketika mereka sedang berbicara, salah seorang sekretaris Miki datang bertanya dengan penuh hati-hati. Ia merapikan posisi kacamata di hidungnya.
"Benar. Itu namanya." Miki Yang tersenyum, menatap sekretaris itu.
Sekretaris itu membuka mulutnya, merenung sejenak, kemudian berkata, “Orang ini bukanlah orang biasa.”
“Apa maksudmu?” Donny Wang memandang sang sekretaris dengan bingung. Dia baru saja pulang ke kota ini dan seseorang tiba-tiba muncul untuk mencarinya. Ini aneh.
“Dia bukan orang biasa.” Sekretaris itu berhenti sejenak. Ekspresinya berubah menjadi serius, “Apakah Anda memiliki masalah dengannya?”
“Tidak.” Melihatnya khawatir, Miki Yang segera menepis rasa curiga sang sekretaris.
Mendengar hal itu, sang sekretaris merasa sedikit lega. Dengan nada serius ia menjelaskan, "Manajer baru saja tiba di Kota Liyang, mungkin tidak terlalu mengenal orang-orang yang ada di sini. Sally Li adalah tokoh nomor satu di Kota Liyang. Dia adalah orang yang baik, namun sekaligus jahat. Ia mendirikan sekolah dan membantu orang miskin. Tetapi ia juga seperti Charles Wu, dikenal dengan julukan sang setan. Dia adalah penguasa yang sejajar dengan Charles Wu."
Mendengar perkataan sang sekretaris, Donny Wang agak terkejut, "Eh... jadi dia itu seorang penjahat?"
"Dia juga seorang dermawan, pengusaha besar, dan..." Sekretaris dengan santai menyebutkan beberapa gelar Sally Li.
"Seorang penjahat tetaplah seorang penjahat. Bahkan jika dia mencapai puncak dunia, dia tetaplah seorang penjahat." Donny Wang memajukan bibirnya dan mengeluh, "Tapi jika aku bisa mencapai tingkat seperti itu, aku juga bersedia menjadi seorang penjahat."
"Apa kamu memiliki informasi lain tentang orang ini?" Miki Yang dengan tenang bertanya pada sekretaris.
Sang sekretaris berpikir sejenak, kemudian ia menjawab dengan tenang, "Saya dengar ia adalah orang yang sedang naik daun. Beritanya tengah heboh di masyarakat. Dahulu ia pernah berurusan dengan Charles Wu. Keduanya pernah terlibat dalam pertempuran sengit. Saat itu, kekuatan Sally Li masih relatif lemah. Ia juga hampir dihancurkan oleh Charles Wu. Bahkan pernah ada desas-desus bahwa dia sudah mati. Tetapi kira-kira hanya dalam waktu setahun, dia kembali hidup dan kabarnya kekuatan bela dirinya meningkat pesat. Ia menjadi seorang ahli bela diri. Selain itu, dia juga berubah menjadi orang besar di Kota Liyang. Kelemahannya yang sebelumnya benar-benar hilang, bahkan kini ia menjalin hubungan baik dengan Charles Wu. Konon, Charles Wu kalah tanpa perlawanan dan terpaksa menelan pil pahit ketika melawannya. Di kalangan elit Kota Liyang, hal ini menjadi rahasia umum. Beberapa seperti saya, hanya mendengar beberapa berita dan berspekulasi. Benar atau tidaknya hal ini, saya benar-benar tidak tahu."
Miki Yang berpikir sejenak kemudian berdiri, "Aku akan menemanimu menemuinya."
"Baiklah." Kata Donny Wang. Ia dan Miki Yang segera keluar dari kantor Miki Yang.
Samuel Wu terdiam membeku. Tampak jelas kebingungan yang terpancar dari mata Donny Wang. Dari sini, Samuel mencoba menyimpulkan hubungan antara Sally Li dan Donny Wang yang tampaknya agak rumit. Ini membuatnya semakin gelisah. Apakah Sally Li menganggap Donny Wang sebagai teman? Apa arti dari semua ini? Jelas-jelas Sally Li sedang mencoba merayu Donny Wang.
Sialan! Bahkan seorang Sally Li pun harus merayu orang kampung seperti ini. Siapa sebenarnya dia? Memikirkan hal ini, dadanya terasa sesak.
Dunia ini sudah gila.
"Donny Wang, ikutlah denganku sebentar." Setelah melihat Donny Wang, wajah Sally Li menampakkan senyuman yang jarang ia perlihatkan.
"Tuan Li, ada apa dengan Donny Wang?" Miki Yang mendekat dan dengan ramah sembari mengulurkan tangannya sebagai tanda persahabatan.
"Seseorang mencarimu di luar." Samuel Wu melirik dingin ke arah Donny Wang.
"Mencariku?" Donny Wang menggelengkan kepala. Tatapannya seolah meragukan ucapan Samuel Wu. "Aku tidak punya teman di Kota Liang, tidak mungkin ada orang yang mencariku. Jika kamu berniat menipuku, aku rasa kamu harus mencari cara lain."
"Tapi seseorang benar-benar mencarimu di luar." Samuel Wu mengulangi lagi ucapannya. Kali ini ia tampak tidak sabar.
"Aku tidak percaya ucapanmu." Donny Wang menggelengkan kepala. Ia tampak acuh.
"Sally Li datang mencarimu di Galeri Barang Antik." Keringat tampak bercucuran di wajah Samuel Wu, namun ekspresinya tampak antusias. Dia melangkah maju, menyisipkan senyuman kecil, kemudian berkata, "Tidak pernah terpikirkan bahwa Kakak Wang begitu berbakat. Ternyata Kakak Wang temannya Sally Li. Hebat!"
"Siapa Sally Li?" Donny Wang tampak acuh. Ia segera menoleh ke arah Miki Yang yang sedang duduk di kursi miliknya. "Kak Miki, kita makan apa malam ini? Sepertinya aku harus pulang untuk menyiapkannya."
"Kita sedang membicarakan hal serius." Miki Yang menatap tajam Donny Wang, kemudian meluruskan arah pembicaraan mereka sekali lagi, "Apa kamu benar-benar tidak mengenal orang itu?"
"Tidak kenal." Donny Wang menggelengkan kepalanya. Tanpa berpikir panjang dia segera berkata, "Saat di sekolah dulu, aku memang tidak mengenal banyak orang. Selain itu, aku tidak lama tinggal di Kota Liang. Beberapa hari ini aku baru saja kembali. Jadi sudah pasti aku pasti tidak mengenalnya. Tetapi sepertinya dia mengenalku."
"Aku juga tidak mengenalnya." Miki Yang mengernyitkan dahinya.
"Kalau aku tidak mengenalnya, kenapa dia mencariku? Tidak akan aku temui dia!" Donny Wang tertawa sinis.
"Sally Li. Nama yang cukup unik." Ekspresi wajah Miki Yang perlahan tampak lebih santai, kembali menjadi sosok wanita dewasa yang mempesona.
"Siapa lagi orang ini?" Ujar Donny Wang dengan acuh tak acuh.
"Manajer Yang, apa Anda mengatakan Sally Li?" Ketika mereka sedang berbicara, salah seorang sekretaris Miki datang bertanya dengan penuh hati-hati. Ia merapikan posisi kacamata di hidungnya.
"Benar. Itu namanya." Miki Yang tersenyum, menatap sekretaris itu.
Sekretaris itu membuka mulutnya, merenung sejenak, kemudian berkata, “Orang ini bukanlah orang biasa.”
“Apa maksudmu?” Donny Wang memandang sang sekretaris dengan bingung. Dia baru saja pulang ke kota ini dan seseorang tiba-tiba muncul untuk mencarinya. Ini aneh.
“Dia bukan orang biasa.” Sekretaris itu berhenti sejenak. Ekspresinya berubah menjadi serius, “Apakah Anda memiliki masalah dengannya?”
“Tidak.” Melihatnya khawatir, Miki Yang segera menepis rasa curiga sang sekretaris.
Mendengar hal itu, sang sekretaris merasa sedikit lega. Dengan nada serius ia menjelaskan, "Manajer baru saja tiba di Kota Liyang, mungkin tidak terlalu mengenal orang-orang yang ada di sini. Sally Li adalah tokoh nomor satu di Kota Liyang. Dia adalah orang yang baik, namun sekaligus jahat. Ia mendirikan sekolah dan membantu orang miskin. Tetapi ia juga seperti Charles Wu, dikenal dengan julukan sang setan. Dia adalah penguasa yang sejajar dengan Charles Wu."
Mendengar perkataan sang sekretaris, Donny Wang agak terkejut, "Eh... jadi dia itu seorang penjahat?"
"Dia juga seorang dermawan, pengusaha besar, dan..." Sekretaris dengan santai menyebutkan beberapa gelar Sally Li.
"Seorang penjahat tetaplah seorang penjahat. Bahkan jika dia mencapai puncak dunia, dia tetaplah seorang penjahat." Donny Wang memajukan bibirnya dan mengeluh, "Tapi jika aku bisa mencapai tingkat seperti itu, aku juga bersedia menjadi seorang penjahat."
"Apa kamu memiliki informasi lain tentang orang ini?" Miki Yang dengan tenang bertanya pada sekretaris.
Sang sekretaris berpikir sejenak, kemudian ia menjawab dengan tenang, "Saya dengar ia adalah orang yang sedang naik daun. Beritanya tengah heboh di masyarakat. Dahulu ia pernah berurusan dengan Charles Wu. Keduanya pernah terlibat dalam pertempuran sengit. Saat itu, kekuatan Sally Li masih relatif lemah. Ia juga hampir dihancurkan oleh Charles Wu. Bahkan pernah ada desas-desus bahwa dia sudah mati. Tetapi kira-kira hanya dalam waktu setahun, dia kembali hidup dan kabarnya kekuatan bela dirinya meningkat pesat. Ia menjadi seorang ahli bela diri. Selain itu, dia juga berubah menjadi orang besar di Kota Liyang. Kelemahannya yang sebelumnya benar-benar hilang, bahkan kini ia menjalin hubungan baik dengan Charles Wu. Konon, Charles Wu kalah tanpa perlawanan dan terpaksa menelan pil pahit ketika melawannya. Di kalangan elit Kota Liyang, hal ini menjadi rahasia umum. Beberapa seperti saya, hanya mendengar beberapa berita dan berspekulasi. Benar atau tidaknya hal ini, saya benar-benar tidak tahu."
Miki Yang berpikir sejenak kemudian berdiri, "Aku akan menemanimu menemuinya."
"Baiklah." Kata Donny Wang. Ia dan Miki Yang segera keluar dari kantor Miki Yang.
Samuel Wu terdiam membeku. Tampak jelas kebingungan yang terpancar dari mata Donny Wang. Dari sini, Samuel mencoba menyimpulkan hubungan antara Sally Li dan Donny Wang yang tampaknya agak rumit. Ini membuatnya semakin gelisah. Apakah Sally Li menganggap Donny Wang sebagai teman? Apa arti dari semua ini? Jelas-jelas Sally Li sedang mencoba merayu Donny Wang.
Sialan! Bahkan seorang Sally Li pun harus merayu orang kampung seperti ini. Siapa sebenarnya dia? Memikirkan hal ini, dadanya terasa sesak.
Dunia ini sudah gila.
"Donny Wang, ikutlah denganku sebentar." Setelah melihat Donny Wang, wajah Sally Li menampakkan senyuman yang jarang ia perlihatkan.
"Tuan Li, ada apa dengan Donny Wang?" Miki Yang mendekat dan dengan ramah sembari mengulurkan tangannya sebagai tanda persahabatan.
Xi'an Perfect Planet Internet Technology Co., Ltd. (西安完美星球网络科技有限公司) © 2020 www.readmeapps.com All rights reserved