Bab 12: Aku Bukan Orang Kaya

by 疯狂小马甲 14:35,Dec 01,2023
  Dengan hormat dan sopan, Sally Li menjabat tangan Miki Yang. Ia kemudian menjelaskan, "Bosku menyuruhku menjemput Donny Wang untuk bertemu di Grand Hotel."

  "Anda adalah…" Miki Yang mulai mengenali identitas Sally Li, dan sekarang dia menyadari bahwa Grand Hotel adalah milik Sally Li sendiri. Jika klub pribadi teratas di Kota Liyang adalah Golden Club, maka hotel mewah teratas adalah Grand Hotel ini. Hal ini sudah cukup untuk menunjukkan karakter Sally Li, dan di bawah kepemilikannya, tidak hanya ada satu hotel saja. Jika sudah sehebat ini saja ternyata dia masih memiliki seorang bos, maka bos ini pasti orang yang luar biasa. Ini membuat orang yang mendengarnya terkesima dan tidak berani membayangkannya.

  Melihat ekspresi terkejut Miki Yang, senyum di sudut mulut Sally Li semakin lebar. Tanpa diminta ia menjelaskan, "Begini, aku terbiasa memanggilnya bos. Dia bukan mitra bisnisku. Bukan juga atasan ku. Ia hanya seorang teman yang memiliki kemampuan luar biasa. Aku mengaguminya, jadi aku memanggilnya bos. Jangan khawatir, bos mengundang Donny Wang karena dia benar-benar menyukainya. Setelah semuanya selesai, aku pasti akan mengantarkan Donny Wang kembali dengan selamat..."

  "Kalau kau berjanji seperti itu…" Miki Yang merasa tenang kembali, seolah dia benar-benar mempercayakan hidupnya pada Sally Li. Dia melihat ke arah Donny Wang dengan senyum menawan, kemudian berkata, "Bahkan jika dia tidak kembali. Tidak masalah."

  "Sungguh?" Sally Li berpura-pura santai dan berkata, "Di sana ada banyak gadis cantik. Aku bisa memperkenalkan beberapa ke Kakak Wang."

  "Bagus, bagus! Aku suka gadis cantik." Ujar Donny Wang dengan gembira.

  "Tentu." Miki Yang memandang Donny Wang dengan tatapan tajam, lalu berkata, "Cepatlah kembali."

  Setelah masuk ke mobil Sally Li, Donny Wang dan Sally Li duduk di kursi belakang. Melihat dekorasi mewah, teknologi canggih, dan kenyamanan tak tertandingi di dalam mobil, Donny Wang tidak bisa menahan diri untuk tidak berseru, "Kak Li, mobilmu sungguh mewah. Apakah kau orang kaya?"

  "Aku tidak kaya. Kau yang kaya." Sally Li berkata dengan dingin.

  "Eh?" Donny Wang bingung.

  "Mobil ini memang milikku, tetapi aku harus repot-repot ke sini sendiri untuk menjemputmu. Dalam hal status, kamu berada di atasku. Jadi kalau kamu bukan orang kaya, siapa lagi yang kaya?" jelas Sally Li.

  Percakapan kedua orang ini terdengar oleh sopir. Apa yang dikatakan Sally Li ada benarnya. Mobil ini memang miliknya dan kadang-kadang dipinjam oleh teman-temannya. Namun, ini adalah pertama kalinya bosnya sendiri yang datang menjemput orang. Tentu saja, ini membuatnya sedikit penasaran tentang siapa sebenarnya Donny Wang ini.

  "Oh ya? Siapa bosmu, Kak Li?" tanya Donny Wang sedikit nekat.

  "Kamu akan tahu begitu kamu bertemu dengannya langsung." kata Sally Li. "Jangan khawatir, hanya akan ada hal-hal baik. Tidak akan ada hal buruk yang menimpamu."

  Selama keduanya mengobrol, Mobil Mercedes S600 yang mereka naiki melaju dengan cepat dan tiba di bawah gedung Grand Hotel.

  Melihat gedung tertinggi di Kota Liyang, Donny Wang tidak bisa menahan rasa kagumnya terhadap kekayaan Sally Li. Dengan tulus ia berkata, "Hebat sekali."

  "Ikuti aku." Sally Li membawa Donny Wang menuju kamar Kranto Zhu dan sopan mengetuk pintunya.

  "Silakan masuk." Kranto Zhu tampak duduk di kursi yang ada di dalam kamar dengan posisi yang seolah tidak pernah berubah sejak zaman purba, lengkap dengan secangkir teh panas di sampingnya.

  Setelah masuk ke dalam kamar, Donny Wang baru menyadari bahwa ada dunia lain di dalamnya. Perbedaan yang besar ini membuatnya sulit untuk beradaptasi sejenak.

  "Bos, saya sudah membawa orangnya." ujar Sally Li penuh hormat.

  Sikap Sally Li membuat Donny Wang penasaran siapa sebenarnya orang tersebut. Ia segera melihat ke arah sang tuan rumah, dan ketika melihat pakaian abu-abunya, ia tidak bisa menahan diri untuk berkata, "Apakah kamu…"

  "Namaku Kranto Zhu. Aku seorang dokter," Kranto Zhu memperkenalkan profesinya.

  "Kamu seorang dokter?" Donny Wang bertanya dengan ragu. Ia menggelengkan kepalanya dengan tidak setuju, dan berkata, "Aku meragukannya."

  "Hmm... Mengapa kamu tidak percaya?" Kranto Zhu tertarik.

  "Profesi dokter memang bagus. Pendapatannya juga cukup besar. Namun, menurut pengetahuanku, kekayaan Kak Li berjumlah miliaran. Pasti ada alasan lain selain menjadi dokter yang membuat Kak Li tunduk padamu," tebak Donny Wang.

  "Kamu memang cerdas." kata Kranto Zhu sambil memberi isyarat pada Donny Wang untuk duduk, "Apa lagi yang kamu perhatikan?"

  "Kamu adalah seorang master. Tapi aku tidak tahu seberapa hebat dirimu..." Donny Wang menjadi sangat serius saat mengatakan hal ini, "Aku hanya seorang warga biasa. Seharusnya seorang master sepertimu tidak perlu memperhatikanku. Apa yang membuatmu mencariku? Apakah ada sesuatu yang istimewa dariku?"

  "Aku memang memiliki identitas lain, dan seperti ucapanmu, aku juga seorang master." Kranto Zhu mengangguk puas, lalu berkata, "Namun, kamu juga tidak perlu merendahkan diri. Kamu bukanlah seorang amatir, jadi kamu berhak berdiri di hadapanku."

  "Kamu bercanda!" Mendengar bahwa dia bukanlah seorang amatir, Donny Wang tidak tahu harus tertawa atau menangis.

Download APP, continue reading

Chapters

47