Bab 1 Membohogimu Juga Tidak Masuk Akal

by Melisa Stephanie 15:09,Jan 20,2020
Pagi hari, matahari bersinar terik, angin berhembus, cahaya matahari yang hangat menyinari Gedung Aokang.

Sebuah mobil Maserati berwarna biru berhenti di depan pintu utama, sesosok bayangan cantik membuka pintu dan turun dari mobil.

Kepalanya terlihat sedikit menengadah melihat pintu Aokang, selama seminggu ini Lavenia Luo sangatlah menantikan hari ini.

Akan tetapi tidak disangka saat datang ke Gedung Aokang ini, ternyata dia begitu gugup.

"Astaga, Aokang ternyata sangatlah besar!" Felicia yang berdiri di samping Lavenia Luo terkejut.

"Ayo, jangan biarkan penanggung jawab Aokang menunggu." Kata Lavenia Luo, sambil menghilangkan gugup dalam hatinya, dan berjalan memasuki Gedung Aokang.

Beberapa orang yang ada di ruangan pertemuan sejak awal telah menunggu, di tempat duduk utama, sesosok bayangan tinggi, dengan dingin melihat jam tangan.

"Seketaris Yin, apakah penanggung jawab Perusahaan Luo akan tetap datang?" Wajah Charlie Xi yang begitu mempesona, seketika memperlihatkan ekspresi yang tidak sabar.

"Direktur Xi, masih ada 2 menit, mohon anda menunggu....." Perkataan Seketaris Yin belum selesai.

Tiba-tiba pintu ruang pertemuan dibuka oleh seseorang, sebuah sosok cantik masuk ke dalam pandangan mereka, seketika langsung menarik pandangan mereka.

Benar-benar tidak menyangka, Manajer yang dikirim oleh Perusahaan Luo untuk menghadiri pertemuan ini, ternyata seorang wanita yang begitu cantik.

Charlie Xi melihat ke arah jam tangannya sekilas, masih ada waktu 1 menit, dia termasuk sangat beruntung.

"Ayo kita mulai." Terdengar sebuah suara yang begitu dingin seperti es, tidak memperlihatkan kehangatan sedikitt pun.

Meskipun telah mempersiapkan semuanya dengan baik, akan tetapi melihat orang seperti Charlie Xi, Lavenia Luo tetap bisa saja gugup.

Charlie Xi, seorang Direktur Perusahaan Aokang, sebuah perusahaan besar yang ada di kota A.

Sedangkan Perusahaan Luo, hanyalah perusahaan yang hampir bangkrut, untuk dapat menyelesaikan masalah kebangkrutan ini, semuanya tergantung pada hari ini, apakah Perusahaan Aokang akan menerima kerja sama atau tidak.

Lavenia Luo menghirup nafas dalam-dalam, kemudian berkata pada Felicia, "Persiapkan terlebih dahulu"

Felicia menganggukkan kepalanya, dan mempersiapkan PPT, Lavenia Luo berjalan menuju ke depan, dan mulai menjelaskan.

"Untuk iklan mobil baru kerja sama kali ini, kami memilih seorang artis yang selama ini sangatlah terkenal......."

Bibir tipis Lavenia Luo membuka tutup, dia memperkenalkan tentang iklan kerja samanya, tangannya yang kecil itu dengan lincah menekan tombol remote control proyektor, meskipun tubuhnya mengenakan pakaian kerja, akan tetapi tidak dapat menutupi tubuhnya yang begitu langsing, dan wahanya yang cantik.

Beberapa direktur melihatnya tanpa mengalihkan pandangan, saat ini pidatonya juga sedang mendekati bagian kreatif.

Charlie Xi malah tiba-tiba membuka mulutnya, dan berkata dengan dingin, "Tidak perlu dijelaskan lagi, perencanaan yang seperti ini juga berani digunakan kah?"

Suara dingin yang terdengar memberhentikan pidato Lavenia Luo.

"Apa?" Lavenia Luo sangat terkejut menatap Charlie XI,ini adalah perencanaan yang telah dia siapkan selama 1 bulan, Charlie Xi malah hanya mendengarkan setengah saja, selanjutnya tidak mendengarkan lagi?

"Perencanaan yang begitu buruk, apakah telingamu juga rusak?" Charlie Xi tersenyum sinis, matanya yang tajam seperti burung elang itu menyiratkan sebuah kejijikan.

"Aku telah mendengar beratusan kali inovasi iklan yang sama sepert milikmu, jadi tidak perlu membuang-buang waktuku." Selesai berbicara, Charlie Xi langsung berdiri, sama sekali tidak memiliki keinginan untuk mendengarkan.

Seketika wajah Lavenia Luo langsung memanas, sebagai seorang desainer iklan, desain yang dibuatnya sama sekali tidak jelek! Dan tidak pernah diperlakukan seperti ini sebelumnya.....

Apakah Charlie Xi sengaja mencari kesalahan?

"Direktur Xi, aku berharap anda dapat bersabar mendengarkan desainku, bagaimanapun bagian inovasi dari iklan ini berada di belakang......"

"Seketaris Yin, mana selanjutnya?" Charlie Xi sama sekali tidak mempedulikan permintaan orang yang ada di depan, dia langsung memutus pembicaraannya, membuat Lavenia Luo sangatlah canggung.

Meskipun direktur kreatif Perusahaan Aokang mau mendengar, akan tetapi juga tidak dapat memastikan keputusan Charlie Xi, akhirnya Seketaris Yin pun berdiri, "Direktur Luo, mohon maaf, jangan buang-buang waktu berharga anda."

Hati Lavenia Luo seketika seperti masuk ke dalam jurang yang dalam.

Perusahaan Luo dalam keadaan bahaya! Kerja sama kali ini sangatlah berhubungan dengan takdir Perusahaan Luo! Apapun yang dia kaakan, tidak boleh menyerah!

Download APP, continue reading

Chapters

390