Bab 3 Membuka Baju Untuk Menyejukkan Tubuh

Hotel bintang enam di Kota Qing.

Ini adalah bisnis Aiden Zhao, nominalnya lebih ratusan juta RMB.

Saat ini.

Aiden sedang memeluk seorang wanita penghibur di lantai atas, tangannya menjelajahi bagian tubuh wanita tersebut dengan sangat mesum, dua orang bodyguard Aiden berdiri di sampingnya, mereka adalah tentara bayaran yang sangat terkenal di luar negeri, Wolf dan Bear, tubuh mereka sangat kekar.

"Tuan Muda Aiden, kata supir, orang dari Glade's Energy sudah sampai." kata Wolf dengan bahasa Mandarin yang tidak bagus.

"Sudah sampai?"

Mata Aiden bersinar terang, dia sudah memberikan sinyal kepada Katty dengan jelas, kalau ingin investasi darinya, Katty harus sedikit berkorban, temani dia makan, tidur, kalau ingin menjadi kekasih gelapnya malah akan lebih baik lagi.

Dan sekarang Katty datang kemari, bukankah itu berarti.

Dia menyetujuinya?

"Kembalilah bekerja, hari ini aku akan melepaskanmu, lain kali, kalau kau berani melawanku lagi, aku akan menyobek bajumu, agar semua orang dapat menikmatinya, mengerti?"

"Mengerti."

Dia hanya datang untuk mengantarkan wine pada Aiden, namun akhirnya, Aiden malah memeluknya, dengan refleks ia pun melawan, dan Aiden pun langsung mengancamnya, kalau tidak menurutinya, ia akan kehilangan pekerjaannya, anggota keluarganya juga harus berhati-hati saat keluar rumah.

Tak ada pilihan lain.

Ia hanya bisa menurutninya, dan membiarkan Aiden meraba-raba tubuhnya.

Lima menit kemudian.

Bodyguard yang berada di depan pintu datang kemari untuk melapor, katanya orang dari Glade's Energy sudah datang, tentu saja, Aiden pun bangkit berdiri, dan berjalan ke sana dengan wajah yang sangat bersemangat, benar-benar tak disangka, Katty yang kelihatannya sangat cantik dan menggoda ini, namun yang sebenarnya masih perawan ini akan datang untuk menyodorkan dirinya sendiri.

"Sobek bajunya, buat dia ketakutan dan memohon padaku!"

Pikir Aiden mesum.

Baru saja ia melangkah dua langkah.

Aiden pun tercengang di tempat, karena yang datang bukanlah Katty, melainkan seorang pria muda yang tampan.

"Aiapa kau?" Aiden menatap ke arah Myles.

"Aku datang untuk membicarakan kerjasama mewakili Glade's Energy."

"Minggir!"

Aiden sangat marah, ia kira Katty akan menyodorkan dirinya sendiri padanya, namun ternyata yang datang, malah kecohan dari Katty.

Dasar wanita jalang.

Berani-beraninya ia menolaknya dengan menggunakan pria ini?

"Kurasa sebaiknya nada bicaramu lebih sopan sedikit."

Kata Myles pelan.

Tak melihat......

Rupa dua tentara bayaran di sebelahmu itu yang sudah ingin melompat dari sini? Ini adalah lantai tiga puluh, kalau lompat ke bawah, pasti akan langsung mati, namun meski begitu, mereka tetap saja ingin melompat keluar, apakah artinya ini, apa kau tidak tahu?

Itu karena mereka berdua tahu jelas, melawanku pasti akan berakhir dengan kematian, tapi lompat dari lantai tiga puluh, mungkin masih akan hidup.

"Sopan? Kau berani memintaku untuk sopan? Wolf, patahkan kaki dan tangannya untukku!"

Aiden benar-benar marah besar.

Katty datang untuk menerima undangannya, ia merasa sangat berharap, namun akhirnya, orang yang datang malah seorang pria muda, yang jauh lebih tampan darinya, berani menantangnya pula!

Namun.

Tentara bayaran bernama Wolf ini tidak bergerak, Myles memandanginya dalam-dalam.

Seharusnya ia tahu.

Dia adalah orang yang memenggal kepala seorang ketua organisasi gelap dulu, Raja Prajurit Tentara Kedua dari China, Sang Emperor Night!

"Apa aku harus merubah wajahku?"

Pikir Myles dalam hati.

Tentara yang berjaga di depan Glade's Corp. tahu, bahkan satpam di sebuah perusahaan saja bisa tahu, apakah dia sangat tenar?

Apa lebih baik ia melindungi Gladys secara diam-diam?

"Sudahlah, begini juga baik, kalau orang-orang yang bersembunyi di belakang itu tahu bahwa aku melindungi Gladys, mungkin mereka akan berhenti sejenak, keculai, mereka bersedia untuk menerima akibatnya jika membuatku marah."

Saat Myles sedang memikirkan hal ini.

Aiden pun tidak sabar lagi.

"Wolf, kenapa kau diam saja, cepat lumpuhkan dia, aku yang akan bertanggungjawab atas semuanya!"

Aiden juga merasa sedikit aneh.

Biasanya.

Wolf tidak seperti ini, dia sangat perhatian, begitu ia marah, Wolf pasti akan langsung melumpuhkan orang yang membuatnya marah, namun hari ini, meskipun dirinya sudah marah, bahkan memberikannya perintah, tak hanya Wolf, bahkan Bear pun juga hanya berdiam diri di tempat.

"Tuan Muda Aiden, kurasa, sebaiknya lupakan saja."

Wajah Wolf tampak sangat pucat, karena ketakutan.

Kau tidak tahu, aku tidak akan menyalahkanmu, tapi kalau kau tahu bahwa orang yang berdiri di depanmu adalah orang yang berani mengancam presiden Amerika, benar-benar menyerang dan melukainya, kau pasti tidak akan berkata seperti itu.

Kami berdua memang bertugas untuk melindungimu, tapi kalau dia ingin menyerangmu, aku tidak berani untuk ikut campur.

"Lupakan?"

Aiden sulit mempercayainya, ia menatap ke arah Bear, Wolf memang lebih was-was, Bear lebih jarang bicara, namun sangat jujur.

Bear juga menggelengkan kepalanya.

Seketika itu, Aiden pun mengerti, Katty bukan mengutus sembarangan orang untuk menghadapinya, melainkan minta tolong kepada orang yang bahkan Wolf dan Bear memintanya untuk tidak membuat perkara dengannya untuk datang kemari.

Kekasih wanita jalang itu?

Sangat mungkin.

Kalau Katty benar-benar mau, kontrak ini pasti tidak akan tertunda sampai selama ini, mungkin kalau dia berkorban sedikit, misalnya menemaninya untuk tidur semalam.

"Tanda tangani kontrak ini, hal itu akan lebih baik untukmu dan untukku."

Kata Myles.

Tujuannya sangat sederhana, setelah mendapatkan kontrak itu dan mendapatkan rekomendasi dari Katty, ia akan dapat bertemu dengan Gladys, bekerja di samping Gladys, begitu saja sudah cukup.

Wajah Aiden sangat muram.

Sombong sekali.

Ia menatap ke arah Wolf lagi, lalu ke arah Bear, saat ia melihat Wolf yang sepertinya hendak lompat ke bawah itu, Aiden mana mungkin tidak bisa menebaknya, jangan-jangan pria ini adalah pembunuh kelas tinggi dunia?

Keringatnya pun menetes ke bawah.

Aiden mengeluarkan kontrak yang sudah ia siapkan, sebenarnya ia ingin menggunakan kontrak ini untuk meminta Katty membuka bajunya, tapi sekarang ternyata benar-benar berguna.

......

Di sisi lainnya.

Katty duduk di kantornya, sambil menghitung waktu, seharusnya si brengsek itu juga sudah sampai di tempat Aiden, meskipun ia agak sedikit khawatir Aiden akan memukulinya karena marah, tapi Katty merasa, ia dapat pergi ke rumah sakit untuk berkata pada si brengsek itu bahwa ia telah lolos wawancara!

"Brengsek, semua itu salahmu karena kau membuat masalah denganku." Memikirkan hal itu, Katty pun merasa kekesalan di hatinya mulai berkurang, ia pun membuka kancing bajunya untuk menyejukkan tubuhnya, seketika sebuah pemandangan yang sangat indah pun terpapar di ruangan itu.

Katty juga tidak peduli, semua orang di perusahaan itu adalah wanita, kalau pun ada yang ingin masuk, pasti juga akan mengetuk pintu terlebih dahulu.

Tiba-tiba.

Myles muncul di hadapannya, lalu berkata pelan, "Aku kenal seorang dokter otak, apa kau ingin aku mengenalkannya padamu?"

Otak wanita ini benar-benar bermasalah.

Tak apa jika hanya berbicara sendiri.

Bisa-bisanya ia membuka kancing bajunya sambil memaki dirinya, apa yang ingin ia lakukan?