Bab 102 Sudah Cukup Ujiannya? (Bagian 2)

Tamara mengerutkan kening lebih dalam, menoleh ke Darco dan berkata: “Tuan Almar maaf, kamu tenang saja, aku akan tangani masalah ini dengan baik. Bagaimana kalau kamu tunggu sebentar di luar? Kamu, orang yang kami rekrut, kami tidak akan biarkan kamu dibully, tenang saja……”
 
Darco memandang Tamara di depannya dengan sangat menyedihkan, dan kata-kata Flame masih bergema di hatinya, untuk apa ada pacar? Apa gunanya? Aiya, wanita ini sungguh menyedihkan, seiring hati Darco memikirkan...