Bab 18 Konfrontasi

by Sisca 11:25,Nov 20,2021
Dosis obat bius tidak banyak, sudah mereda setelah Ryan Ding berbaring sejenak di ruangan samping istana.

Windy Yuan duduk di sisinya. Dayang dan sida sudah dia alihkan pergi dari ruangan istana sehingga di dalam ruangan istana sangat sunyi.

Jari besi mencekik lehernya dan membuatnya hampir tidak bisa bernapas. Ryan Ding seperti seekor binatang buas yang naik pitam, matanya memancarkan kemarahan yang pekat. Dia berkata sambil menggertakkan gigi, “Beraninya kamu mencelakai Kakekanda?”

Windy...

Download APP, continue reading

Chapters

50