Bab 124 Menyayat Kepala Tikus

by Prilly Latuconsina 08:56,Jun 29,2022
“Tuan Bramasta, kenapa kamu tidak duduk sebentar, aku akan menuangkan segelas air untukmu.” Direktur dengan cepat mencairkan suasana saat merasa ada yang tidak beres.

Zea mengambil kesempatan itu untuk berlari menuju gudang.

Mata Aron menyipit dengan tanda bahaya.

Ucapan santai Zea jatuh ke telinganya seperti jarum, tapi dia tahu jika dia tidak bisa menekan Zea terlalu keras, jika tidak wanita itu bisa sakit seperti sebelumnya.

Tapi hanya dengan tidak melihat Zea untuk...

Download APP, continue reading

Chapters

525