Bab 26 Calon Aradhana

by Meyyis 11:15,Jan 07,2021
“Tuan Putri, seharusnya engkau hidup nyaman di dalam istana dengan selimut tebalmu. Tapi, kini kau di sini bersamaku, bahkan dingin menjadi selimutmu,” lirih Prana. Dia berkata pilu dalam hatinya.

“Bopo, rasanya enak. Kita melanjutkan perjalanan?” Setelah minum, Rantan Sari mengajak boponya untuk melanjutkan perjalanan. Terbayang sudah dipan nyaman tempat tidurnya.

“Iya, ayo. Kita hampir sampai. Satu bukit lagi.” Prana memberikan semangat pada wanita kecil itu. Retno Rantan...

Download APP, continue reading

Chapters

85