Bab 71 Berlari dan Terluka

by Meyyis 05:59,Jan 28,2021
Hawa panas yang menyengat membuat Dhirendra terjaga. Rupanya, tengah hari sudah datang. Mereka melanjutkan perjalanan menyusuri jejak Retno Rantan Sari.

Dhirendra menaiki punggung kuda. Dia menarik pelana lagi menyusuri jejak-jejak kaki yang masih sedikit basah karena saudah terhapus oleh panasnya sang mentari. Tapi, jejak-jejak itu masih dapat terlihat oleh Dhirendra. Dia mengikuti jejak-jejak kaki itu. Terlihat kaki-kaki banyak orang yang ada di atas tanah. Dari kejauhan, serombongan orang...

Download APP, continue reading

Chapters

85